Ogadget - TV digital adalah era baru pada dunia penyiaran di seluruh dunia, termasuk Indonesia. TV digital dapat menghadirkan tayangan berkualitas secara gratis walaupun bukan layanan streaming internet maupun TV kabel berlangganan.
Televisi (TV) di rumah kamu masih analog? Model jadul? Ayo, segera ganti TV analog ke TV digital (Analog Switch Off/ASO). Tak perlu beli TV baru untuk bisa menikmati tayangan siaran TV digital, tinggal pakai perangkat digital khusus atau disebut set top box.
Untuk lebih jelas tentang TV digital, berikut ulasannya dari TV Digitl yang lansir dari laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Apa Itu TV Digital?
TV Digital adalah penyiaran yang menggunakan standar Digital Video Broadcasting-Terrestrial Second Generation (DVB-T2). Artinya menggunakan frekuensi radio VHF/UHF, seperti halnya TV analog, akan tetapi dengan format konten yang digital.
Kalau TV analog, semakin jauh posisi antena dari lokasi stasiun pemancar TV, sinyal akan semakin melemah. Gambar siaran yang diterima pun semakin buruk dan berbayang.
Tetapi tidak dengan TV digital. TV digital menyajikan gambar dan suara yang lebih jernih dibanding TV analog. Jadi, tidak ada lagi yang namanya gambar berbayang atau bintik-bintik semut pada monitor TV.
Inilah perbedaan TV analog dengan TV digital. TV digital hanya mengenal dua status, yakni Terima (1) atau Tidak (0).
Selagi set top box masih dapat menangkap sinyal, maka program siaran akan diterima. Sebaliknya, bila sinyal tidak diterima set top box (STB), gambar dan suara siaran TV digital tidak muncul.
Tahapan Migrasi TV Analog ke Digital
Segera migrasi TV analog ke digital, karena siaran TV analog akan dihentikan atau dimatikan mulai 30 April 2022. Jadi, setelah tanggal itu, kamu tidak bisa lagi menonton tayangan TV seperti biasanya.
Selain itu, masyarakat yang tidak beralih ke TV Digital tidak bisa mendapatkan informasi informasi kebencanaan melalui TV. Migrasi TV analog ke digital dibagi menjadi tiga tahapan, yakni:
Tahap 1
Menghentikan siaran TV analog pada 56 wilayah siaran di Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara 1 dan Papua. Pelaksanaan migrasi TV analog ke digital tahap 1 paling lambat 30 April 2022.
Tahap 2
Pada tahap 2 menyasar 31 wilayah siaran, termasuk di antaranya Sulawesi Selatan 5, Kalimantan Tengah 6, Nusa Tenggara Timur 2, Yogyakarta, Jawa Barat 1, Jawa Tengah 1, dan DKI Jakarta. Paling lambat dilakukan pada 25 Agustus 2022.
Tahap 3
Pelaksanaan migrasi TV analog ke digital tahap terakhir dilakukan paling lambat 2 November 2022. Meliputi 25 wilayah siaran, yaitu Jawa Tengah 5, Kalimantan Barat 6, Nusa Tenggara Barat 5, Maluku 2, Sulawesi Tengah 3, dan Papua 9.
Kelebihan TV Digital
Beberapa kelebihan TV digital dibanding TV analog, di antaranya:
- Kualitas gambar dan suara lebih jernih dan jelas
- Canggih teknologinya karena tersedia fasilitas tambahan, seperti EPG (Electronic Program Guide) untuk mengetahui acara-acara yang telah dan akan ditayangkan kemudian
- Terdapat kemampuan penyediaan layanan interaktif, di mana pemirsa dapat secara langsung memberi rating terhadap suara program siaran
- Ada teknologi parental lock sehingga orangtua dapat mengatur program acara sesuai usia anak
- Bisa menikmati siaran TV digital lebih lengkap karena banyak pilihan Jumlahnya bisa mencapai ratusan channel
- Program siaran yang bermutu untuk masyarakat
- TV digital gratis, tanpa butuh kuota internet atau berbayar setiap bulan karena merupakan layanan free to air.
Cara setting di TV yang sudah siap digital
- Cukup scan ulang siaran TV kalian agar maka akan otomatis menangkap siaran digital.
- Cukup scan ulang siaran TV kalian agar maka akan otomatis menangkap siaran digital.
Cara setting TV digital dari TV analog dengan STB:
- Pindahkan kabel antena TV ke bagian lubang yang terdapat di belakang STB
- Menyambungkan kabel HDMI ke STB
- Untuk TV yang tidak ada kabel HDMI, dapat menggunakan kabel berjenis AV. Biasanya paket STB sudah dilengkapi dengan kabel AV dan remote control
- Sambungkan kabel AV ke TV maupun ke STB sesuai dengan warnanya
- Nyalakan TV
- Pilih setting
- Pilih menu HDMI atau AV
- Lalu STB akan terinstal secara otomatis
- Selesai
Cara Mendapatkan Siaran TV Digital Gratis
- Dalam keadaan STB sudah terinstal, pencarian channel bisa dilakukan dengan menggunakan remote STB (yang sudah dipasang baterai)
- Pilih Pencarian Otomatis
- Nanti akan muncul Channel Search dan mulai mencari channel otomatis
- Selesai.
Sudah tidak zaman nonton TV masih berbayang atau ada ‘semutnya.’ Penulis pun sudah beralih ke TV digital. Gambar menjadi lebih bagus dan jernih. Suaranya juga lebih jelas.
Tak perlu beli TV baru yang harganya jutaan rupiah untuk menyaksikan tayangan TV digital yang berkualitas. Pakai TV yang ada di rumah saja.
Cukup modal beli STB TV digital Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribuan, kamu sudah bisa mendapatkan kecanggihan teknologi dari TV digital.